Menurut
pengamatan yang telah kami lakukan pada praktikum kemarin hasil dari daun
sepatu (Hibiscus rosasinensis) adalah termasuk daun tersebar (folio
sparsa), mempunyai rumus daun 2/5 dan sudut divergensi 1440
Di
habitat alam, tanaman sepatu tumbuh sebagai tanaman perdu tahanan (perennial).
Susunan tubuh terdiri atas akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji. Tanaman
sepatu ini memumpunyai akar tunggang coklat muda. Batangnya bulat, berkayu,
keras ,berdiameter kurang lebih 9cm. Daunya tunggal, tepi beringgit, ujungnya
runcing, pangkal tumpul, panjang 10-16cm dan lebarnya 5-11cm berwarna hijau
muda dan hijau. Bunganya berbentuk terompet, diketiak daun bewarna hijau
kekuning-kuningan, mahkota terdiri dari 15-20 daun mahkota, berwarna merah
muda. Buahnya kecil lonjong berdiameter kurang lebih 4 meter masih muda
berwarna putih setelah tua berwarna coklat. Bijinya pipih dan putih (Sebastian,
2008).
Daun,
bunga dan akar kembang sepatu (Hibicus rosasinensis) mengandung
flavoinida, disamping itu daunnya mengandung sponin dan polifenal. Daun ini
berkhasiat sebagai obat demam pada anak, obat batuk dan obat sariawan
(Muzayyinah, 2008).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar