Haemoglobin terdiri dari beberapa
macam bentuk sebagai berikut (Ganong, 2001) :
1. Oksihaemoglobin
Oksihaemoglobin
merupakan haemoglobin tanpa oksigen (haemoglobin tereduksi) yang mempunyai
warna ungu muda, haemoglobin terooksigenasi penuh, dengan tiap pasangan hame +
globulin membawa 2 atom oksigen, berwana kuning merah.Simbol untuk
oksihemoglobin adalah HbO8, tetapi HbO2 adalah konvensional.
2. Karboksihaemoglobin
Karboksihaemoglobin
merupakan karbon monoksida yang terikat ke haemoglobin 200 kali lebih besar
dari pada oksigen.Sehingga adanya karbon monoksida (karena banyak menghisap
rokok) maka lebih mungkin terbentuk karboksihaemoglobin. Karboksihaemoglobin
berwarna merah cheri, terutama di dalam larutan encer.
3. Methaemoglobin
Mehtaemoglobin
merupakan hementin-globin, yang mengandung FeIII- OH (symbol : Hi)
methaemoglobin tidak dapat mengangkut oksigen untuk pernafasan.
4. Suiphaemoglobin
Suiphaemoglobin
merupakan struktur yang tak tetap, yang berhubungan dengan methaemoglobin dan
juga tidak dapat mengangkut oksigen pernapasan. Ditimbulkan oleh obat-obatan,
pengawet makanan, air minum yang terkena polusi.
5. Haemoglobin terglikosilasi
Haemoglobin
terglikosilasi merupakan haemoglobin yang diikat ke glukosa untuk membentuk
derivate yang stabil bagi kehidupan eritrosit.
6. Mioglobin
Mioglobin merupakan
haemoglobin yang disederhanakan, terdapat di otot rangka dan jantung, ditempat
mioglobin dapat bekerja sebagai reservoir oksigen yang sedikit dan dilepaskan
setelah Crush injury atau iskemia. Karena berat molekuknya rendah, ia cepat
dibersihkan dari plasma dan terdapat sebagai mioglobinuria, yang merupakan
indeks kerusakan sel otot yang sensitif, juga dari gerak badan yang hebat.
7. Haptoglobin
Haptoglobin merupakan
globulin spesifik, yang mengikat haemoglobin pada globin. Berfungsi untuk
mengkonservasi besi setelah hemeolisa intravakuler, ia mengikat haemoglobin
sekitar 1,25 g/l plasma dan hanya konsentrasi itu ada haemoglobin bebas yang
hilang ke dalam urine atau terikat ke haemopeksin.
8. Haemopeksin
Haemopeksin merupakan
glikoprotein yang terikat dengan sisa haemoglobin. Konsentrasinya di dalam
plasma normal sekitar 0,5 g/l.
9. Methaemalbumin
Methaemalbumin
merupakan komponen hemeatin + albumin.Ia berwarna coklat dan adanya dalam
plasma selalu abnormal. Penyebab Methaemalbuminemia lain adalah perdarahan ke
kavitas abdominalais atau pankreatis haemoragika akuta, pencernaan oleh
pankreas mengkonversi haemoglobin menjadi haematin, yang diabsorbsi dan diikat
ke albumin plasma.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar